Ada yang membisikan kegundahan.
Lalu kening ini berkerut.
Ak membuka mata, ak gelagap di tengah gulita.
Aku terenyak,
Kata-kata gundah itu datang dari dalam tempurung kepala.
Hai Tuhan,
ada apakah di dalam tempurung kepalaku ini?
Apakah ada semesta dan jagad raya di dalamnya?
Maafkan aku, berlontar banyak tanya.
Lalu kening ini berkerut.
Ak membuka mata, ak gelagap di tengah gulita.
Aku terenyak,
Kata-kata gundah itu datang dari dalam tempurung kepala.
Hai Tuhan,
ada apakah di dalam tempurung kepalaku ini?
Apakah ada semesta dan jagad raya di dalamnya?
Maafkan aku, berlontar banyak tanya.
salut buat wanita karir yg masih sempet nulis.
BalasHapusyeahh..
matur suwun.. monggo di baca lagi tulisan teratas.. ;D
BalasHapus. . . tiada AKU, kecuali AKU, dan AKU utusan AKU . . .
BalasHapus@kafirliberal
ada Aku dalam AKU,
BalasHapusjagat raya tak lebih luas dari otak manusia..
BalasHapus