Langsung ke konten utama

LETIH

Gontai di anatara kebisuan
Kebisuan untuk menentukan pijakan
Pijakan untuk melangkah maju
Dan meneruskan pilihan

Hidup penuh jerit pilu
Lainya diselubungi tawa liar
Memenuhi liang dengan kedurjanaan
Menimbun kelam dalam riang

Setiap bulan meneduhi
Saat mata mulai bersiap terpejam
Selalu mempunyai keyakinan
Akan ada yg lebih baik saat membuka mata, menjelang matahari baru di hari baru

Malam ini, saat ini,
Aku bersiap berlenggang si tengah alam angan
Mengatupkan mata..membuka senyum dengan keyakinan sang Maha Pemberkat sedang melihat wajahku
Percaya berkat baru dan yang terbaik menghujani dari mulai ku membuka mata kembali

Komentar

  1. ijin mo ngasi komeng
    jadii..
    IMHO(In My Humble Opinion)

    saya suka yg ini

    --Hidup penuh jerit pilu
    Lainya diselubungi tawa liar
    Memenuhi liang dengan kedurjanaan
    Menimbun kelam dalam riang--

    ini kaya rame tp sepi.kdg ak jg ngrasain.gelisah gmna gt..
    paradoks..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dimensi Kesadaran Manusia dan Waktu

Dimensi kesadaran manusia dan waktu Sebelum menyinggung dimensi kesadaran manusia, mari kita samakan persepsi makna dari WAKTU. Dimana memang tidak ada yang benar-benar mampu menelurusi, memahami dan memaparkan WAKTU. Waktu bagi saya adalah suatu linimasa yang terus dijejaki , berpacu maju dan hanya mampu di tapak tilas dalam batas awam. Dimensi kesadaran manusia memiliki lapisan yang tak dapat dihitung. Seberapa banyak lapisan dimensi yang dapat dirasakan tergantung dari setiap individunya. Namun pilot armada yang menerobos lapisan-lapisan dimensi kesaadaran dalam jagad raya diri saya tidak dapat saya identifikasi. Tidak saya kenali, pahami, apalgi untuk saya control. Saat di tengah riuh gurauan, rasanya tiba-tiba ada sebuah pesawat yang lepas landas dari Lapisan terdalam, melesat cepat menyembul diantara awan kesadaran lapisan teratas, masa realita. Seperti terbangun dari masa lalu dan berusaha mengenali keadaan sekitar. Berlalu beberapa detik kemudian melebur bersama pantulan-pantul

Badui

Ngak kebayang kalau ternyata pengalaman ke desa suku badui itu jadi pengalaman hidup yang sangat berharga dan keren banget.  Di tahun 2024 ini masih ketemu orang yang baru tau apa itu suku badui dan terpukau sama cerita ada desa suku badui di Banten.  Dimanaa... aku pernah ke desa suku Badui Luar dan bahkann.. menginap 1 malam di desa suku Badui Dalam saat SMA, di kira-kira tahun 2005.  Saat itu di SMA, acara study etnografi seperti itu bukan hal yang luar biasa, bersinggungan dengan alam juga bukan hal yang mewah. Kita berkumpul di pagi hari di sekolah dengan bawa tas ransel untuk persiapan menginap, di saat itu HP belum terlalu familiar walaupun HP dengan kamera sudah mulai banyak di jaman itu. Namun entah kenapa, ga ada memory tersisa pernah ambil foto saat trip tersebut.  Perjalanan dari sekolah sampai ke parkiran dekat Badui Luar terasa seperti perjalanan dari Jakarta ke luar kota terdekat yang sering dilakukan warga saat itu, seperti Jakarta ke Puncak, Jakarta ke Bogor, Jakarta k